Berbagai tujuan wisata menarik dapat Anda jelajahi di berbagai sudut Kota Semarang. Semarang ternyata menyuguhkan berbagai jenis wisata, seperti wisata alam, wisata religi, wisata sejarah dan berbagai kuliner yang menggoyang lidah. Nah berikut ini saya suguhkan salah satu wisata religi yang juga memiliki arsitektur bangunan yang indah, yaitu Kelenteng Sam Po Kong. Kelenteng tersebut sebenarnya adalah tempat wisata yang terbuka untuk umum, tidak hanya untuk tempat peribadahan. Hanya dengan Rp 3000 Anda dapat menikmati keindahan kelenteng dengan arsitektur megah tersebut. Penasaran? Check this out!
Kelenteng Sam Po Kong
Kelenteng Gedung Batu Sam Po Kong adalah sebuah petilasan,
yaitu bekas tempat persinggahan dan pendaratan pertama seorang Laksamana
Tiongkok beragama islam yang bernama Zheng He / Cheng Ho. Terletak di daerah Simongan, sebelah barat daya Kota Semarang.
Tanda yang menunjukan sebagai bekas petilasan yang berciri keislamanan
dengan ditemukannya tulisan berbunyi "marilah kita mengheningkan cipta
dengan mendengarkan bacaan Al Qur'an".
Disebut Gedung Batu karena bentuknya merupakan sebuah Gua Batu besar
yang terletak pada sebuah bukit batu, orang Indonesia keturunan cina
menganggap bangunan itu adalah sebuah kelenteng - mengingat bentuknya
memiliki arsitektur bangunan cina sehingga mirip sebuah kelenteng.
Sekarang tempat tersebut dijadikan tempat peringatan dan tempat pemujaan
atau bersembahyang serta tempat untuk berziarah. Untuk keperluan
tersebut, di dalam gua batu itu diletakan sebuah altar, serta
patung-patung Sam Po Tay Djien. Padahal laksamana cheng ho adalah
seorang muslim, tetapi oleh mereka di anggap dewa. Hal ini dapat
dimaklumi mengingat agama Kong Hu Cu atau Tau menganggap orang yang
sudah meninggal dapat memberikan pertolongan kepada mereka.
(Foto: Koleksi pribadi)